Jumat, 30 September 2016

15 Manfaat Gula Aren Bagi Kesehatan, Kecantikan, Mengatasi Maag, Diabetes dll

Gula aren adalah salah satu jenis gula alami yang dibuat menggunakan bahan alami dari buah aren.

Gula aren menjadi salah satu konsumsi favorit dari masyarakat Indonesia, dan menjadi bahan dasar dalam pembuatan jenis makanan dan minuman di Indonesia.

Gula aren selama ini dikenal sebagai pemanis alami karena memang berasal dari bahan alami dan aman dikonsumsi oleh tubuh.

Manfaat Gula Aren Bagi Kesehatan, Kecantikan, Mengatasi Maag, Diabetes dll

Kandungan yang terdapat di dalam gula aren memiliki beberapa tambahan nutrisi penting bagi tubuh.

Gula aren mempunyai rasa yang manis dan legit. Gula aren rendah kalori sehingga tidak menyebabkan obesitas.

Manfaat gula aren

#1. Untuk Maag
Maag merupakan sebuah gejala yang terjadi di bagian lambung, dimana kondisinya lambung mengalami luka pada dinding lambung.

Yang menjadi penyebab utamanya karena gaya hidup yang kurang baik, sepert berlebihan dalam konsumsi lada, ataupun konsumsi makanan yang terlalu asam.

Penyebab lainnya karena bakteri bernama H.pylori yang menggrogoti dinding lambung, yang jika dibiarkan bisa berbahaya bagi kesehatan organ lambung.

Konsumsi gula aren ternyata dipercaya mampu mengatasi penyakit maag, hal itu karena kandungan seperti makro dan mikronutrien.

Beberapa penelitian menemukan kandungan yang terdapat pada gula aren yaitu Thiamine (vitamin B1), Riboflavin (vitamin B2), Nicotinic Acid (vitamin B3), Pyridoksin (vitamin B6), Cyanocobalamin (vitamin B12), Ascorbic Acid yang menghambat pertumbuhan virus penyebab maag, serta menetalisir asam lambung tinggi.

Cara meracik gula aren untuk obat maag
Sediakan 1/4 gula aren berukuran lingkaran gelas, seduh dengan air hangat dan diaduk hingga gulanya mencair. Setelah itu, minum selagi hangat.

Cara lainnya, bisa langsung mengkonsumsi gula aren , seperti halnya makan permen.


#2. Penambah tenaga
Gula aren memiliki kandungan kalori, walaupun memang tidak tinggi. Tetapi, justru karena kandungan kalori yang tidak tinggi inilah, yang menjadi kelebihan gula aren...

...karena asupan kalori yang berlebihan dapat menjadi lemak di dalam tubuh.

Meskipun memiliki kalori yang tidak tinggi, gula aren tetap dapat memberikan tenaga dan energi yang mencukupi.

Tidak sedikit pendaki gunung yang membawa bekal berupa gula aren untuk menambah energi dan tenaga, dimana mendaki gunung sangat melelahkan.

Dengan konsumsi gula aren, juga mampu meningkatkan daya tahan atau stamina tubuh.

#3. Mencegah anemia
Gula aren mampu mencegah terjadinya anemia, hal ini karena di dalam gula aren terdapat kandungan zat besi yang cukup tinggi, yang manfaatnya dapat mencegah kekurangan darah (anemia).

Kandungan zat besi mempunyai kemampuan untuk meningkatkan produksi sel-sel darah merah, sehingga dapat mengobati dan mencegah penyakit anemia.

Beberapa gejala yang disebabkan oleh anemia yaitu tubuh terasa lemah, mudah lelah, lesu, mudah terserang penyakit, dan tidak bersemangat.

Senyawa anti-oksidan di dalam gula aren bermanfaat untuk menangkal berbagai macam radikal bebas yang menyerang tubuh.

Dengan begitu, mengkonsumsi gula aren berkhasiat mencegah anemia dan menangkal radikal bebas.

#4. Memperlancar peredaran darah
Dulansir dari UI.ac.id, bahwa gula aren memiliki kandungan zat besi yang cukup tinggi. Kandungan zat besi tersebut mempunyai fungs meningkatkan produksi sel-sel darah merah.

Dengan begitu, karena tinggi zat besi, gula aren mampu mengatasi ataupun mencegah penyakit anemia.

Di dalam gula aren, memiliki unsur kimia yang berfungsi melancarkan sistem peredaran darah...

...hal ini penting agar fungsi dan kinerja seluruh organ-organ tubuh menjadi maksimal. Selain itu, juga meningkatkan sistem kekebalan tubuh.

Dengan lancarnya peredaran darah di dalam tubuh anda, tubuh mampu terhindar dari berbagai macam masalah dan gangguan kesehatan.

Beberapa masalah dari terhambatnya kondisi peredaran darah di dalam tubuh (tidak lancar) yaitu:
  • Suplai oksigen ke otak berkurang, yang berakbat pada menurunnya konsentrasi dan daya pikir
  • Kerja jantung menjadi lebih berat, yang bisa memicu gagal jantung
  • Suplai darah ke berbagai organ tubuh tidak optimal, yang berakibat masalah pada organ-organ tubuh.
  • Tubuh terasa cepat lelah, lemas dan tidak bersemangat.
  • Meningkatkan resiko terkena penyakit kardiovaskular

loading...

#5. Meningkatkan daya tahan tubuh
Gula aren asli memiliki khasiat tinggi untuk meningkatkan daya tahan tubuh. Dengan meningkatnya sistem imun, memberikan banyak manfaat yaitu mencegah penyakit, membuat tubuh fit dan terasa segar, tidak mudah lelah dan memaksimalkan fungsi organ tubuh

#6. Menjaga kadar kolestrol tubuh
Salah satu kandungan penting dari gula aren, yaitu kandungan niacin, yang bermanfaat untuk menjaga kadar kolesterol tubuh agar tidak melampaui batas.

Sehingga, saat kondisi kadar kolesterol tubuh tinggi maka dapat segera kembali normal kembali dengan mengkonsumsi gula aren.

Adaun kadar koleterol yang terlalu tinggi sangat berbahaya, yang memicu penyakit berbahaya sepert diabetes, jantung coroner, stroke, ssam urat, sesak nafas, dll.

Kandungan niacin dalam gula aren mampu menormalkan kolesterol di dalam tubuh.

#7. Sumber antioksidan
Di dalam gula aren terdapat kandungan antioksidan dalam jumlah tinggi, yang manfaatnya untuk menangkal radikal bebas, guna melindungi tubuh dari ancaman penyakit berbahaya akibat radikal bebas, seperti kanker kulit.

#8. Menjaga sistem pencernaan
Kandungan zat niacin di dalam gula aren berkhasiat untuk meningkatkan sistem pencernaan, yang sangat penting agar kita terhindar dari gangguan pencernaan.

#9. Baik untuk yang sedang diet
Biasanya, orang yang ingin menurunkan berat badan akan menghindari makanan yang manis-manis. Tetapi, hal ini berbeda dengan gula aren yang tidak apa-apa dikonsumsi oleh pelaku diet. Hal itu karena gula aren merupakan pemanis alami yang rendah kalori.

#10. Mengobati sariawan
Kandungan niacin memiliki manfaat untuk mengobati sariawan. Untuk melakukannya, hanya perlu menempelkan gula aren di bagian mulut yang mengalami sariawan.


#11. Sebagai campuran ramuan obat tradisional
Di Indonesia, sangat kaya akan rempah rempah dan ramuan-ramuan obat tradisional (jamu). Gula aren selain berguna sebaga pemanis, juga dapat dimanfaatkan untuk memaksimalkan khasiat dari ramuan herbal dan jamu. Beberapa penyakit yang biasanya datasi dengan ramuan herbal maupun jamu yaitu:
  • Flu dan batuk
  • Demam
  • Asam urat
  • Reumatik
  • Pegal-pegal
  • Masuk angin

Gula aren sering digunakan sebagai campuran ramuan obat karena memang memiliki kegunaan sebagai pemanis, selain itu juga memaksimalkan manfaat dari ramuan obat tersebut.

Walaupun demikian, penting untuk mengkonsumsi dalam jumlah yang sewajarnya (jangan berlebihan), karena juga kurang baik bagi kesehatan.

#12. Sebagai bahan pemanis tidak tinggi kalori
Yang namanya gula, maka punya rasa manis dan legit. Akan tetapi, banyak orang yang khawatir sehingga menghindari gula putih karena kandungan kalorinya yang terlalu tinggi, yang bisa juga memicu obesitas hingga diabetes.

Berbeda halnya dengan gula aren, yang masih cukup aman dikonsumsi oleh penderita diabetes, selama masih batasan yang wajar.

Hal ini, membuat gula aren menjadi pilihan banyak orang sebagai bahan pemanis yang rendah kalori.

#13. Gula aren lebih cocok untuk penderita diabetes (dibandingkan gula putih)
Dilansir dari tribunnews.com, dr Yoshika Kurnia, Dokter Beauty Konsultan Aina Beauty Center (ABC) Bandar Lampung, menjelaskan bahwa gula aren memiliki Indeks glisemik yang sangat rendah yaitu IG 35.

"Ini artinya penyerapan glukosa berlangsung lambat sehingga pankreas tidak perlu kerja keras lagi," kata dr Yoshika.

Pemilihan gula aren pada beberapa penderita diabetes, setelah mengganti gula putih dengan gula aren, terbukti turun kadar gula darahnya.

IG yang rendah juga membuat glukosa dapat diserap secara perlahan, yang berarti energi tercipta secara perlahan sehingga tubuh dapat bugar lebih lama.

Kelebihan lainnya daru gula merah, bahwa selama proses pembuatannya, tidak melibatkan penggunaan bahan kimia, sehingga lebih aman untuk dikonsumsi.

Dengan berbagai kelebihannya itu, apabila Anda ingin tetap menikmati rasa manis tanpa takut dengan resiko diabetes, maka pilihlah gula aren.

"Gula aren adalah solusi hidup sehat yang nikmat dan lezat," ujar dr Yoshika.

#14. Sebagai bahan dasar pembuatan masakan
Gula aren juga semenjak dahulu sering digunakan sebagai bahan dasar pembuatan makanan dan minuman. Beberapa jenis makanan dan minuman tersebut, yaitu:
  • Es kelapa muda
  • Wedang
  • Kue-kue, seperti klepon, putu
  • Maskan nusantara, seperti gudeg

#15. Gula merah untuk kecantikan
Dilansir dari liputan6.com, bahwa gula aren atau gula merah dapat membuat kulit wajah lebih segar.

Menurut pendiri Deli Tubuh dan perusahaan perawatan kulit, David Parker, keluarnya kandungan zat dari gula aren, yaitu butirannya dapat mengangkat sel kulit mati agar wajah  bisa kembali bercahaya.

Untuk membuat ramuannya in, pertama-tama campurkan scrub dengan setengah cangkir gula merah yang telah digiling (sehingga nantinya campuan saling berbaur).

Setelah itu tambahkan tiga sendok makan minyak zaitun (hal ini untuk menambah kelembaban).

Disarankan juga menambahkan pala sebagai pewangi.

Bahan-bahan tersebut nantinya diaduk, hingga terbentuk seperti pasta.

Setelah itu, oleskan scrub tersebut ke wajah, lalu biarkan selama dua menit. Lalu bilas menggunakan air hangat.

Anda bisa melakukan terapi menggunakan ramuan gula aren ini, satu kali setiap minggu.

Gula merah tetap harus dibatasi konsumsinya
Gula merah memiliki indeks glikemik yang rendah dan aman bagi penderita diabetes, tetapi konsumsinya tetap harus dibatasi.

Dilansir dari meetdoctor.com, seseorang bertanya tentang efek buruk bagi kesehatan jika mengonsumsi gula merah secara berlebihan?

Maka dijawab oleh Dr. Janfrional, bahwasanya tidak efek buruknya konsumsi gula merah selama total kalori yang masuk ke dalam tubuh tidak berlebihan (tidak melebihi total asupan kebutuhan kalori harian tubuh).

Pola makan yang baik adalah pola makan yang seimbang. Dengan total asupan kalori yang tepat yauty 60 persen sumber kalori berasal dari bahan makanan pokok , 25-30 persen berasal dari protein, dan 10-15 persen kalori berasal dari lemak, serta mencukupi kebutuhan tubuh akan serat, vitamin, mineral dalam makanan yang dkonsumsi sehari-hari.

Label:

0 Komentar:

Posting Komentar

Berlangganan Posting Komentar [Atom]

<< Beranda