Kamis, 28 Juli 2016

19 Manfaat Mentimun untuk Kesehatan: Wajah, Mata, Pencernaan, dll

Mentimun mudah sekali ditemukan dan harganya juga sangat murah, hal itu karena buah ini tersedia sepanjang tahun.

Sayuran ini sering dimanfaatkan untuk berbagai pelengkap menu masakan seperti salad, dll. Hingga dapat dimanfaatnya sebagai perawatan kecantikan.

Mentimun banyak mengandung air, Anda dapat memanfaatkan mentimun, bisa untuk nasi lalapan, salad, rujak, sandwich, hamburger dan banyak menu makanan lainnya.

Buah yang sangat tinggi kandungan airnya ini banyak mengandung zat penting bagi tubuh, yang memiliki segudang khasiat, baik itu untuk kesehatan dan kecantikan.

Mentimun

Mentimun cukup populer sebagai obat alami dalam menurunkan masalah hipertensi (tekanan darah tinggi).

Kandungan klori mentimun sangat rendah, tetapi memiliki banyak nutrisi, serta kandungan air dan elektrolit.

Mentimun yang rendah lemak jenuh, kolesterol, dan sodium ini, ternyata menjadi sumber vitamin A, asam pantotenat, magnesium, fosfor dan magnesium.

Berikut manfaat mentimun bagi kesehatan:

#1. Menyehatkan Jantung. Kandungan di dalam mentimun yang berupa kalium, memiliki manfaat seperti yang ada di dalam buah pisang.

Keseimbangan asupan kalium sangat penting bagi kesehatan tubuh, guna mengontrol tekanan darah dalam tubuh.

Sebagai elektrolit, kalium adalah ion bermuatan positif yang melaksanakan fungsi-fungsinya, mencakup berinteraksi dengan natrium untuk menjaga fungsi jantung agar tetap optimal, saraf transmisi impuls, kontraksi otot.

Demikian juga kandungan magnesium dan serat yang disarankan dikonsumsi bagi penderita hipertensi (tekanan darah tinggi) ataupun tekanan darah rendah.

Kandungan potasium di dalam mentimun, memiliki fungsi dalam menghadapi masalah tingkat tekanan darah yang lebih rendah.

Kandungan kaempferol, merupakan antidioksidan yang berfungsi membantu melawan penyakit kanker, serta menurunkan risiko penyakit kronis, utamanya penyakit jantung.


#2. Menjaga berat badan yang sehat. Mentimun memiliki kandungan air yang tinggi, yaitu sekitar 90%. Ditambah lagi dengan kandungan seratnya yang berfungsi membersihkan tubuh dari racun, yang dibuang melalui sistem pencernaan.

Mentimun juga rendah kalori, dengan kandungan-kandungan yang seperti ini, maka mentimun dapat dimanfaatkan untuk menjaga berat badan tidak berlebihan, ataupun menurunkan berat badan bagi yang mengalami obesitas.

Konsumsi mentimun akan cenderung untuk mengurangi lemak secara efisien. Konsumsi mentimun membuat Anda merasa lebih segar dan bisa lebih rileks.

Mentimun memiliki sifat untuk memperlambat pencernaan, yang membuat Anda lebih mudah merasa kenyang, dan rasa kenyang juga lebih tahan lama, hal ini karena kandungan serat di dalam mentimun.

#3. Melindungi otak. Di dalam ketimun memiliki zat flavanol (fisetin), yang berfungsi dalam membantu peningkatan memori dan juga melindungi sel-sel saraf.

Manfaat lainnya untuk meminimalisir masalah penurunan fungsi otak karena faktor usia. Pada sebuah penelitian yang menggunakan obyek tikus (sebagai bahan penelitian), senyawa fisetin terbukti melindungi dari penyakit Alzheimer.

Zat fisetin yang merupakan substansi anti inflamasi, mempunnyaki peran penting dalam kesehatan otak, yang juga mengurangi gejala penyakit degenarasi sistem saraf, terutama pada orang yang lanjut usia

#4. Manfaat asupan antioksidan. Ketimun memang kaya dengan beragam jenis antioksidan juga terdiri dari flavonoid, apigenin, quercetin, luteolin, kaempferol, serta juga vitamin C dan beta karoten.

Maka kandungan antioksidan berperan penting dalam melawan pertumbuhan gejala kanker dan menurunkan resiko penyakit kronis, seperti penyakit jantung.

Kandungan polifenol yang disebut lignan, berfungsi untuk mengurangi resiko kanker. Walaupun penelitian tentang manfaat anti-kanker dari mentimun masih dalam tahap awal...

...dimana penelitian baru sebatas pada penelitian laboratorium dan penelitian menggunakan obyek hewan. Sehingga masih perlu penelitian lebih lanjut.

loading...

#5. Menurunkan tekanan darah tinggi. Tekanan darah tinggi disebabkan oleh banyak faktor, seperti faktor genetik, stres, dan gaya hidup yang buruk, seperti konsumsi makanan junk food yang tinggi garam, tinggi lemak jenuh, konsumsi makanan gorengan, merokok, minum-minuman keras / alkohol.

Untuk mencegah ataupun mengatasi hipertensi, penting untuk menjaga gaya hidup, pola makan, dan juga berolahraga. Salah satu yang disarankan adalah minum segelas jus mentimun yang menyegarkan setiap hari.

Pada penelitian yang banyak dilakukan pda ahli, dinyatakan bahwa makanan yang mengandung tinggi kalium, magnesium dan serat bermanfaat untuk mengurangi tekanan darah.

Mentimun tidak hanya mengndung tinggi tiga nutrisi penting tersebut, selain itu mengandung Vitamin A, vitamin K, folat, asam caffeic, silika, dan vitamin C, yang kandungan-kandungan ini memiliki peran penting untuk menurunkan tekanan darah.

Adapun jus mentimun yang baik adalah buatan sendiri, pilih mentimun segar sendiri di pasar, disarankan memilih yang masih muda, ciri-cirinya berwarna hijau dan belum keluar semburat kuning.

Mentimun sangat disarankan dikonsumsi dalam benuk jus karena kandungan airnya yang sangat tinggi. Disarankan lagi agar diikut sertakan kulitnya karena sebagian besar nutrisi sebenarnya terkandung di dalam kulitnya.

Bagi penderita hipertensi, disarankan untuk secara rutin memeriksakan tekanan darah agar tetap terkontrol dan sehat.

#6. Menjaga berat badan yang sehat. Ketimun rendah kalori. Adapun serat larut dalam mentimun bertekstur seperti gel di dalam usus, yang membantu untuk memperlambat pencernaan, hal ini membuat perut akan merasa kenyang lebih lama.

Sehingga inilah yang menjadi penyebab, mengapa makanan kaya serat bermanfaat besar dalam membantu mengontrol berat badan.


#7. Pencernaan. Kandungan tinggi air dan serat di dalam mentimun, teryanta mampu untuk membersihkan usus dari racun. Kulit mentimun mengandung serat larut, memiliki andil dalam kelancaran proses BAB (buang air besar).

Dimana dengannya membuat makanan bergerak lebih cepat melalui saluran pencernaan. Sehingga konsumsi mentimun, penting dalam menjaga organ pencernaan yang sehat.

Disarankan bagi anda yang sedang mengalami masalah pencernaan atau susah BAB, agar mengkonsumsi timun, selain karena serat alaminya, mentimun juga memberikan efek dingin yang berkhasiat meringankan rasa mulas atau masalah sakit perut secara umum.

#8. Kesehatan kulit. Ketimun memberikan kesegaran alami untuk kulit, hal itu karena kandungan air di dalamnya yang tinggi berkhasiat untuk membersihkan wajah dan melembabkan kulit.

Timun kaya akan nutrisi dan mineral yang dibutuhkan oleh kulit. Banyak kandungan pentung di dalam mentimun yang berguna untuk mengatasi begitu banyak masalah kulit.

Mentimun memiliki sifat efek pendinginan yang berkhasiat membersihkan kulit, dan membantu kulit agar lembut dan lentur, serta membuat kulit tampak muda. Sifat pendinginan pada mentimun juga berguna untuk menyingkirkan kulit berminyak.

Untuk mencuci wajah dengan mentimun ini, hanya perlu memercikan secara perlahan jus mentimun, hingga merata, lalu biarkan hingga kering kalau bisa hungga 30 menit.

Setelah itu, cuci wajah dengan air biasa, hal ini berguna membersihkan kotoran agar keluar, serta mengatasi masalah pori-pori tersumbat pada permukaan kulit.

Mentimun juga bertindak sebagai agen pemutih alami, hal ini berguna untuk mengurangi bekas luka, yang membantu dalam memulihkan kompleksi kulit.

Manfaat lainnya yaitu menyatukan kulit dan mengencangkannya, yang juga mengurangi dan meminimalisir tanda-tanda penuaan seperti garis-garis halus, keriput dan kulit kusam. Hal ini karena kandungan mangan dan kalium di dalam mentimun.

#9. Kesehatan Rambut. Bahan di dalam mentimun yang bermanfaat untuk rambut ialah zat silika. Coba saja cek kandungan bahan dari produk shampo yang ada, biasanya mengandung silika sebagai salah satu bahan utamanya.

Pada shampo, silika memang dimanfaatkan untuk melapisi dan melindungi rambut, sehingga rambut menjadi sehat dan indah.

Silika di dalam mentimun mampu melapisi batang rambut, agar rambut terlindungi dari sinar matahari dan radika bebas, sehingga kilaunya rambut tetap terlihat sempurna.

Untuk penggunaan mentimun, dilakukan dengan cara keramas menggunakan jus mentimun, agar rambut terlihat lembut dan berkilau. Setelah keramas lalu bersihkan rambut dengan air.

Manfaat lainnya unttuk mencegah kerontokan rambut, mengoptimalkan pertumbuhan rambut, memperkuat batang rambut,  merapikan rambut yang susah diatur (frizzy hair) dan menyegarkan rambut.

Kandungan penting seperti potasium, kalsium, sulfur, silikon memainkan peran penting dalam pertumbuhan rambut yang sehat. Mengonsumsi segelas jus mentimun juga memberikan manfaat bagi rambut. Sehingga, disarankan melakukan perawatan dari luar dan dalam.

#10. Mengurangi lingkaran hitam pada mata. Manfaat ketimun yang terletak pada kandungan zat silika pada timun, berguna untuk membantu peremajaan kulit di sekitar mata.

Untuk melakukannya, Anda hanya perlu mengkompres saja dengan menggunakan potongan ketimun yang ditelakan di atas mata.

#11. Menjaga asupan air bagi tubuh. Ketimun mengandung lebih dari 90% kadar air. Sehingga menkonsumsi ketimun mampu mencegah tubuh mengalami masalah dehidrasi, disamping itu juga membantu tubuh dalam menetralkan toksin atau membuang racin dari dalam tubuh.

#12. Mengatasi penyakit rematik dan asam urat. Kandungan Vitamin A, B, folat, magnesium, kalium, di dalam mentimun, yang dicampur dengan jus wortel (agar memperoleh manfaat kandungan wortel), mampu meredakan nyeri astritis dan asam urat yang dialami.

#13. Kesehatan gigi dan gusi. Konsumsi atau mengunyah mentimun saja sudah mampu merangsang kelenjar air liur, serta mengurangi zat asam pada rongga mulut, dan membersihkan bekteri yang tumbuh di dalamnya. Sehingga mentimun dapat diandalkan dalam mengatasi penyakit gusi seperti pyorrea.

#14. Mengurangi bau mulut. Bau mulut biasanya disebabkan keberadaan bakteri di dalam mulut. Sayuran berserat dengan kandungan air yang tinggi, seperti mentimun, berfungsi menambah produksi air liur, yang membantu membersihkan bakteri penyebab bau mulut.

#15. Mengurangi rasa sakit. Kandungan tanin di dalam mentimun berfungsi membatasi pelepasan radikal bebas di dalam tubuh dan mengurangi rasa sakit.

Menurut Journal of Young Pharmacists, bahwa mentimun merupakan  ramuan tradisional yang dapat menjadi obat sakit kepala, dimana bijinya memiliki efek mendinginkan dan diuretik.

#16. Melindungi tulang. Timun juga merupakan sumber vitamin K. Satu cangkir mengandung 22 persen vitamin K kebutuhan haruan. Vitamin K sangat penting bagi kesehatan tulang.

Kekurangan vitamin K meningkatkan resiko patah tulang atau kerusakan pada organ tulang. Vitamin K juga berfungsi dalam mengoptimalkan penyerapan kalsium dalam tulang.

#17. Menurunkan kadar gula dan kolesterol. Konsumsi jus mentimun secara rutin dapat memenuhi hormon yang sangat dibutuhkan sel-sel pankreas, guna memproduksi insulin di dalam tubuh.

Hormon tersebut berfungsi untuk mengontrol kadar gula dalam darah, sehingga sangat penting konsumsi mentimun bagi penderita diabetes. Kandungan senyawa sterol di dalam mentimun membantu dalam menurunkan kadar kolesterol di dalam tubuh.

#18. Anti kanker. Mentimun mengandung dua senyawa phytonutrisi yang berperan sebagai anti-kanker yaitu lignan dan cucurbitacins. Dalam beberapa tahun terakhir, perusahaan farmasi telah memberikan perhatian khusus pada zat cucurbitacins, yang diharapkan dapat menjadi obat kanker.

Menurut penelitian di tahun 2010 yang dipublikasikan di The Scientific World Journal, para ilmuwan telah menemukan bahwa cucurbitacins berfungi untuk membantu memblokir jalur tumbuhnya sel kanker.

Cucurbitacins menghambat pertumbuhan sel kanker pankreas, menurut sebuah studi pada tahun 2009 yang diterbitkan di dalam Journal of Cancer Research menilai senyawa cucurbitacin manghambat pertumbuhan tujuh sel kanker pankreas, hingga menurunkan resiko sebesar 50 persen.

Menurut World Healthiest Foods, lignan mampu melindungi tubuh dari serangan kanker melalui bakteri yang terdapat di saluran pencernaan.

Bakteri memakan lignan dan mengubahnya menjadi senyawa seperti enterodiol danenterolactone, yang mengikat ke reseptor estrogen, memungkin untuk menurunkan risiko kanker-estrogen, seperti kanker, payudara, payudara, endometrium dan kanker prostat.

Pada penelitian yang diterbitkan di Journal of National Cancer Institute dengan melibartkan sekitar 1.000 perempuan di wilayah San Francisco, menemukan hasil penelitian bahwa wanita menopause dengan asupan lignan tertinggi memiliki risiko terendah kanker endometrium.

Akan tetapi, pada studi di tahun 2009 yang dipublikasikan di British Journal of Cancer menyatakan bahwa hanya ada sedikit hubungan antara asupan lignan dengan menurunnya risiko kanker payudara.

Mentimun mengandung lariciresinol, pinoresinol, dan secoisolariciresinol, yang merupakan 3 lignan yang terkait dengan pengurangan risiko beberapa jenis kanker seperti kanker usus, kanker payudara, kanker ovarium, kanker rahim dan kanker prostat.

#19. Penyakit kardiovaskular. Kandungan kalium di dalam mentimun, memiliki peran yang penting bagi kesehatan jantung, hal ini menurut American Heart Association. Banyak penelitian yang menemukan bahwa tekanan darah rendah menyebabkan pelebaran pembuluh darah, demikian menurut Today's Dietitian.

Pada sebuah studi yang melibatkan 12.000 orang dewasa, studi ini diterbitkan di Archives of Internal Medicine, studi tersebut menemukan bahwa mereka yang mengkonsumsi 4.069 mg potasium setiap harinya...

...mampu menurunkan risiko penyakit kardiovaskular sebesar 37 persen, dan penyakit jantung iskemik sebesar 49 persen. Penurunan ini jika dibandingkan bagi orang yang mengkonsumsi hanya 1.793 mg potassium per hari.

Vitamin K dalam mentimun juga dikenal sangat penting dalam permasalahan kondisi pembekuan darah, demikian menurut Harvard School of Public Health. Vitamin K membantu membuat empat dari 13 protein yang diperlukan tubuh untuk pembekuan darah.

Kekurangan vitamin K mengakibatkan kondisi pembekuan darah tidak normal. Logikanya, jika sebuah luka sayatan karena pisau sehingga mengakibatkan luka kecil, dapat sembuh dalam waktu 1 hari untuk sembuh total...

...adapun untuk orang yang kekurangan vitamin K di dalam tubuhnya, bisa lebih dari 1 hari untuk sembuh totalnya.

Jangan berlebihan dalam mengkonsumsi mentimun!

Walaupun banyak khasiat dari mentimun ini, bukan berati boleh konsumsi mentimun secara berlebihan. karena menimbulkan efek samping seperti mengalami kebotakan karena kandungan kimia dalam buah timun.

Lalu dapat menyebabkan alergi di sekitar rongga mulut, yang bisa menimbulkan gatal dan pembengkakan. Untuk mencegahnya bisa dengna memasaknya sebelum menkonsumsinya.

Efek samping lainnya dari terlalu banyak makan mentimun adalah gangguan pencernaan karena disebabkan kandungan senyawa cucurbitacin di dalam mentimun.

Untuk menghindari berbagai masalah dari konsumsi mentimun, maka hindari memilih mentimun yang berkulit keriput, dan yang memiliki rasa agak pahit.

Sumber: Whfoods.com | Articles.mercola.com | Disabled-world.com | Thehealthsite.com | Lainnya

Label:

0 Komentar:

Posting Komentar

Berlangganan Posting Komentar [Atom]

<< Beranda